logo

FX.co ★ IPO Saudi Aramco berpotensi mengalami kegagalan dan berimbas pada perekonomian Arab Saudi

IPO Saudi Aramco berpotensi mengalami kegagalan dan berimbas pada perekonomian Arab Saudi

IPO Saudi Aramco berpotensi mengalami kegagalan dan berimbas pada perekonomian Arab Saudi

Menurut perkiraan BMI Research, apabila IPO Saudi Aramco tidak menunjukkan data berupa dana yang diinginkan, proyek untuk diversifikasi ekonomi kerajaan Arab Saudi tidak akan berkembang seperti yang direncanakan.

Sementara itu, para investor sudah mengharapkan kesuksesan IPO. "IPO akan menjadi tes lakmus kepercayaan investor asing di Arab Saudi. Kesuksesan IPO akan sangat penting dalam menentukan lintasan ekonomi dan politik kerajaan selama satu dekade berikutnya,” kata laporan BMI Research.

IPO rencananya akan diselenggarakan tahun depan pada bursa domestik TADAWUL dan di bursa lainnya. Tahun lalu, rencana "visi 2030" dikembangkan. Rencana tersebut bertujuan untuk memacu perekonomian Arab Saudi. Walaupun demikian, para ahli menegaskan bahwa ketergantungan kerajaan terhadap minyak mentah membuat fluktuasi pasar komoditas dan pasar minyak jadi semakin melemah. Dengan demikian, disverifikasi pun perlu dilakukan secepatnya untuk berjaga-jaga seandainya Arab Saudi terus membiayai subsidi dan pelayanan sosial pada tingkat yang ada.

Arab Saudi akan memegang kendali penuh terhadap sumur minyak dan proses produksi minyak Aramco bahkan setelah mereka menjual 5% saham. Penjualan saham sebesar 5% dapat menghasilkan tidak kurang fari $25 miliar.

Otoritas kerajaan Arab Saudi berencana untuk mengadakan IPO Saudi Aramco dalam rangka mewujudkan rencana Putra Mahkota Mohammed bin Salman untuk menetapkan dana investasi terbesar di dunia dan untuk mengurangi ketergantungan ekonomi terhadap hidrokarbon.

*Analisis pasar yang diposting disini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran anda, namun tidak untuk memberikan instruksi untuk melakukan trading
Buka daftar artikel Buka akun trading