logo

FX.co ★ Akses ditolak: SWIFT larang Korea Utara pasca pengujian nuklir

Akses ditolak: SWIFT larang Korea Utara pasca pengujian nuklir

Akses ditolak: SWIFT larang Korea Utara pasca pengujian nuklir

Lingkup keuangan di Korea Utara sedang dilanda kesulitan. Sistem transaksi SWIFT telah melarang Korea Utara untuk mendapat akses keuangan dari perusaan penting dunia tersebut.

SWIFT merupakan singkatan dari Society for Worldwide Interbank Financial Telecommunication. Perusahaan tersebut didirikan pada tahun 1973 dengan kantor pusat yang berlokasi di Brussels. Saat ini ada lebih dari 10,000 perusahaan dan 1,000 korporasi yang sedang menggunakan layanan SWIFT. Lebih dari satu juta transaksi dilakukan setiap harinya melalu sistem perbankan. Karenanya, larangan utnuk mendapatkan akses penting yang dialami oleh Korea Utara saat ini tentunya sangat merugikan. Ada sekitar dua puluh lembaga keuangan yang di blacklist oleh SWIFT, diantaranya: Bank of East Land, Korea Daesong Bank, dan Korea Kwangson Banking. Apabila yang mengalami sanksi larangan ini adalah negara yang terisolasi, mereka tidak akan merasakan dampaknya. Namun tidak dengan yang satu ini, kejadian ini dapat berdampak langsng pada perekonomian Korea Utara.

Korea Utara bukan satu-satunya negara yang menerima sanski ini. Baru-baru ini SWIFT telah menutup akses untuk sistem perbankan negara Iran. Walaupun demikian, Iran tidak memutuskan semua hubungan ekonomi dan keuangan setelah penutupan akses. Tentu saja pada awalnya bank-bank di Iran mengalami kesulitan, namun lingkup keuangan di Iran mampu bertahan. Sedangkan untuk Korea Utara, keadaan bank-bank di negara tersebut sepertinya mengalami kesulitan setelah diterapkannya sanksi ini. Sistem perbankan di Korea Utara berpeluang mengalami kebangkrutan dan pengetatan pada sektor perekonomian.

*Analisis pasar yang diposting disini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran anda, namun tidak untuk memberikan instruksi untuk melakukan trading
Buka daftar artikel Buka akun trading