FX.co ★ OPEC mendapatkan bagian pasar terbesar sejak 1975

Amerika Serikat dan negara-negara lainnya semakin tergantung pada kawasan Timur Tengah untuk minyak. Bukannya mengurangi produksi untuk mencegah harga turun, OPEC mengalami defisit anggaran yang tinggi namun masih mempertahankan level produksi yang tinggi.

Ini pada akhirnya mempengaruhi harga minyak mentah dan banyak perusahaan minyak kecil termasuk yang berasal dari AS, tersingkir dari pasar. Meskipun faktanya keuntungan keseluruhan kartel tersebut diragukan, bagian pasarnya meningkat ke level tertinggi dalam lebih dari 40 tahun.

Dunia berada dalam resiko karena terlalu bergantung pada minyak dari Timur Tengah, menurut direktur eksekutif International Energy Agency, Fatih Birol.

Bagian pasar global untuk para produsen minyak di Timur Tengah mencapai 34% atau sebesar 31 juta barel per hari. AS mengurangi produksinya sebesar 900.000 barel per hari sejak April 2015 karena perusahaan-perusahaan penambang minyak shale menghentikan produksinya karena harga minyak yang terus turun. Sementara itu, Irak, Iran, dan Arab Saudi meningkatkan produksi mereka.

AS tampak lebih bergantung dibandingkan yang lain. Selama harga minyak masih berada diatas $100 per barel, banyak orang yang membeli kendaraan yang hemat bahan bakar. Namun harga minyak yang turun menghentikan peningkatan efisiensi tersebut. Karenanya, pada 2015 penjualan mobil mencapai rekor tertinggi, sementara 2016 akan menjadi tahun rekor tertinggi konsumsi bensin di AS. Itu adalah berita buruk bagi ketergantungan impor.

IEA menyatakan harga minyak yang murah dapat memicu peningkatan harga barang-barang konsumen dasar. Ketidakstabilan keadaan hanya akan meningkatkan kemungkinan ini.

Memang, negara-negara industri kini menikmati keuntungan ekonomi dari harga minyak yang rendah, namun itu berarti mereka akan bergantung pada Timur Tengah untuk minyak dalam jangka panjang.

IEA mendesak AS dan negara-negara lainnya untuk mengurangi permintaan, menerapkan standar efisiensi bahan bakar yang lebih ketat untuk kendaraan. Tindakan ini akan mengurangi emisi gas rumah kaca dan juga akan mengurangi ketergantungan pada Timur Tengah, dan juga untuk memproteksi ekonomi dari harga minyak yang tak stabil.