FX.co ★ Neraca perdagangan Jepang beralih defisit

Menurut data resmi dari bea cukai, dDefisit perdagangan barang Jepang sebesar 40,72 juta yen ($389 juta). Neraca perdagangan beralih defisit untuk pertama kalinya dalam empat bulan setelah ekspor negara tersebut turun. Para analis sebelumnya memperkirakan neraca surplus 26,5 miliar yen.

Di bulan Mei, ekspor Jepang turun selama 8 bulan berturut-turut ditengah menguatnya yen dan perlambatan global. Ekspor turun 11,3% per tahun menjadi 5,091 triliun yen ($49 miliar) setelah turun 10,1% di April. Para ekonom sebelumnya memprediksi penurunan sebesar 10,4% di Mei.

Menurut para analis, penurunan ekspor Jepang karena pelemahan permintaan global dan nilai yen yang lebih kuat yang menurunkan profit yang datang dari operasional di luar negeri dan terkikisnya persaingan ekspor Jepang.

Ekspor Jepang ke Tiongkok turun 14,9% dari bulan sebelumnya. Penurunan ini menjadi penurunan selama tiga bulan berturut-turut.

Ekspor Jepang ke AS turun 10,7% di Mei.

Impor juga sangat lemah di Mei, turun 13,8% per tahun menjadi 5,132 triliun yen. Impor mencatatkan penurunan selama 17 bulan berturut-turut, meski lebih lambat dari perkiraan di bulan April (-23,3%).