logo

FX.co ★ BofA memperingatkan mengenai resesi di AS

BofA memperingatkan mengenai resesi di AS

BofA memperingatkan mengenai resesi di ASBank of America mengabarkan mengenai potensi resesi yang semakin meningkat. Menurut estimasi dari institusi ini, potensi resesi sekitar 20%. Di akhir pekan lalu, Kepala Bank Sentral Eropa Mario Draghi menyampaikan sebuah pidato, yang mendorong sentimen positif di pasar Eropa dan Jepang. Namun, diperlukan waktu untuk membentuk tren yang positif. Saat ini, situasi di pasar saham bergejolak; selama tiga minggu pertama tahun 2016, pasar merugi sekitar 7,8 triliun dolar.

Para ahli di BofA berpendapat bahwa Resesi Besar 2008-2009 kemungkinan besar tidak akan terulang. Jika ada pergolakan di pasar, kemungkinan tidak akan tumbuh menjadi resesi besar. Namun, bahkan dengan keyakinan bahwa risiko resesi ditahan, para spesialis bank menurunkan perkiraan PDB AS 0,4%. Para analis memperkirakan ekonomi AS akan naik 2,1% di 2016. Selain itu, spesialis BofA khawatir jika Fed AS tidak lagi memiliki ruang untuk mundur karena regulator tersebut hanya dapat menunda kenaikan suku bunga selanjutnya. Para analis BofA tidak siap berspekulasi mengenai potensi Program QE ke-4. Konsensus mayoritas menunjukkan bahwa PDB AS akan tetap sama seperti triwulan 4 tahun lalu. Jika ekspektasi seauai dengan statistik, maka resesi dapat ditahan. Jika pertumbuhan ekonomi selama tiga bulan mendatang stagnan atau negatif maka hal ini dapat dengan mudah memicu resesi. Sektor industripun sudah berada dalam zona merah.

Menurut BofA, para investor berupaya untuk menghindari risiko dan mengalihkan uang mereka di pasar obligasi. Pekan lalu, terhadap arus masuk modal yang besar hingga $5,1 miliar ke dalam Treasury. Tentu saja, regulator AS perlu bereaksi terhadap situasi ini cepat atau lambat. Namun, rapat selanjutnya akan diadakan pada bulan Maret. Konsensus memperkirakan satu kali kenaikan suku bunga sebesar 0,25% sampai akhir tahun. Sebelumnya para ekonom memprediksi kenaikan suku bunga dilakukan 2-3 kali di 2016.

*Analisis pasar yang diposting disini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran anda, namun tidak untuk memberikan instruksi untuk melakukan trading
Buka daftar artikel Buka akun trading