FX.co ★ Saham Eropa Menguat Karena Data Positif dan Laba Bank yang Solid

Pada hari Selasa, sebagian besar saham Eropa berkinerja cukup baik karena para investor merespon angka-angka ekonomi regional yang secara luas positif, ditambah dengan laba bank yang menjanjikan.

Penurunan 0,4% pada pesanan pabrik Jerman untuk bulan Maret cukup mengejutkan, para analis telah memperkirakan kenaikan pada margin yang sama. Namun, tingkat penurunan ini lebih lambat dari revisi penurunan 0,8% di bulan Februari.

Tren positif terlihat pada ekspor Jerman, yang mengalami kenaikan bulanan sebesar 0,9% pada bulan Maret, membalikkan penurunan sebelumnya sebesar 1,6% pada bulan Februari.

Data tambahan menunjukkan penurunan defisit perdagangan Perancis pada bulan Maret menjadi EUR 5,47 miliar, turun dari EUR 5,61 miliar pada bulan Februari. Penurunan ini disebabkan oleh laju ekspor yang lebih cepat dibandingkan dengan impor.

Di Inggris, data yang dirilis oleh pemberi pinjaman hipotek Halifax menunjukkan harga rumah yang stabil untuk bulan April, sebuah pemulihan yang menjanjikan dari penurunan di bulan sebelumnya.

Indeks regional STOXX 600 mengalami kenaikan 0,6% menjadi 511,31, menyusul kenaikan setengah persen pada hari Senin. Demikian pula, DAX Jerman mengalami kenaikan 0,6%, sementara CAC 40 Prancis dan FTSE 100 Inggris masing-masing naik 0,4% dan lebih dari 1%.

Berita korporat menunjukkan bahwa grup perbankan Swiss, UBS Group AG naik 8,2% karena berhasil kembali meraih keuntungan setelah mengalami kerugian selama dua kuartal. Demikian pula, pemberi pinjaman terbesar kedua di Italia, UniCredit SpA, menunjukkan lonjakan 3,5% setelah mengungkapkan laba bersih kuartal pertama yang jauh lebih tinggi daripada yang diantisipasi, yang menyebabkan peningkatan perkiraan laba untuk tahun ini.

Namun, perusahaan pengembang perangkat lunak, TeamViewer, turun 6,7% setelah mengumumkan pendapatan dan laba kuartal pertama yang lebih rendah dari perkiraan. Perusahaan teknologi kesehatan, Siemens Healthineers mengalami penurunan hampir 4% setelah pendapatan kuartal kedua meleset dari prediksi.

Peritel fesyen online, Zalando, melonjak 5,2% setelah mengumumkan kembalinya pertumbuhan di kuartal pertama dan mempertahankan panduannya untuk tahun ini.

Sementara itu, perusahaan bioteknologi yang berbasis di Paris, Valneva, mengalami penurunan saham sebesar 1,6%. Perusahaan ini melaporkan perubahan pada laba bersih untuk kuartal pertama, didukung oleh keuntungan bersih sebesar 90,8 juta euro dari penjualan voucher tinjauan prioritas.

Konglomerat konstruksi, media, dan telekomunikasi, Bouygues, mencatat penurunan 3,5% setelah melaporkan kerugian kuartal pertama yang melebar.

Penyedia ruang kantor Inggris, IWG, mengalami sedikit penurunan karena mengungkapkan pendapatan yang datar untuk kuartal pertama tahun 2024.

Saham raksasa minyak dan gas BP Plc turun setengah persen setelah laba kuartal pertamanya meleset dari target.

Perusahaan bijih besi Swiss, Ferrexpo, mengalami kenaikan 3% setelah mengeluarkan pembaruan tentang proses hukum terhadap anak perusahaannya di Ukraina, Ferrexpo Poltava Mining.

Perusahaan memutuskan untuk melakukan pembayaran sebagian dari uang jaminan yang disetujui oleh Pengadilan Banding Kyiv pada tanggal 29 April untuk Viktor Lotous, Direktur Umum dan Ketua Dewan Manajemen FPM, terkait investigasi terkait royalti.