FX.co ★ Para ahli peringatkan bahwa perbedaan kebijakan ECB-Fed dapat membawa euro kembali ke paritas

Menurut Bloomberg, para ahli strategi di Bank of America dan LBBW khawatir bahwa perbedaan kebijakan yang makin besar antara Federal Reserve AS dan Bank Sentral Eropa dapat memberikan tekanan yang signifikan pada euro.

Mata uang Eropa ini diperkirakan akan turun sebesar 8% dan mencapai paritas dengan dolar AS, terbebani oleh perbedaan jalur kebijakan antara dua bank sentral utama.

Tahun lalu, euro turun ke level paritas dengan greenback karena krisis energi. Kali ini, para ahli mengaitkan proyeksi yang suram ini dengan perbedaan pendekatan para regulator terhadap kebijakan moneter.

Moritz Kraemer, kepala ekonom di LBBW, adalah pakar yang paling pesimistis di antara mereka yang disurvei. Analis ini memprediksi bahwa euro dapat turun ke $1,01 pada tahun 2025. "Dolar hanya akan melewati paritas seperti pisau panas menembus mentega" jika regulator AS mempertahankan kebijakan moneternya yang ketat, sementara ECB melonggarkan, demikian asumsinya.

Menurut para ahli strategi dari Bank of America, euro dapat kembali ke paritas dengan dolar jika ECB memberikan tiga kali pemangkasan suku bunga sebesar seperempat poin. Jika terjadi guncangan energi baru, mata uang bersama Eropa dapat berada di bawah tekanan yang lebih besar dan menukik lagi.

Namun, para trader percaya bahwa skenario suram seperti itu tidak mungkin terjadi. Pasar memperkirakan adanya kemungkinan sebesar 15% bahwa euro akan melemah hingga setara dengan dolar AS dalam 12 bulan ke depan.